JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/10) sore, ditutup menguat ditopang laporan emiten yang solid. IHSG menguat 10,77 poin atau 0,16 persen ke posisi 6.643,74. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 2,64 poin atau 0,27 persen ke posisi 970,79.

"Katalis positif bagi IHSG hari ini yaitu solidnya laporan keuangan emiten dalam negeri dan menguatnya mayoritas indeks di bursa Wall Street seiring kinerja emiten di kuartal III 2021 dan klaim pengangguran berada di level terendah sejak pandemi," tulis Tim Riset Indo Premier Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta.

Sedangkan katalis negatif hari ini yaitu terkoreksinya hampir semua harga komoditas kecuali emas. Dibuka melemah, IHSG bergerak fluktuatif sepanjang sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG mayoritas menghabiskan waktu di teritori positif hingga penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, empat sektor meningkat dimana sektor infrastruktur naik paling tinggi yaitu 1,17 persen, diikuti sektor barang properti dan sektor keuangan masing-masing 0,7 persen dan 0,63 persen.

Sedangkan tujuh sektor terkoreksi dimana sektor barang konsumen primer turun paling dalam yaitu minus 1,4 persen, diikuti sektor kesehatan dan sektor perindustrian masing-masing minus 1,29 persen dan minus 1,22 persen.

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau net foreign buy sebesar 1,19 triliun rupiah.

Baca Juga: