Tim asuhan Klopp kini telah kalah dalam tiga pertandingan terakhir. Semuanya terjadi di laga tandang.

LONDON - Dua klub raksasa Liga Inggris yang sedang terpuruk akan bentrok di Stamford Bridge, Rabu (5/4), saat Chelsea yang tanpa pelatih menjamu Liverpool. Kedua belah pihak menatap laga tersebut dilatarbelakangi kekalahan. Tuan rumah dikalahkan 0-2 oleh Aston Villa hari Sabtu lalu. Ini hanya beberapa jam setelah "The Reds" takluk 1-4 di tangan Manchester City.

Jeda internasional tidak diragukan lagi datang saat terburuk bagi Chelsea yang mulai mengurangi tekanan di pundak Graham Potter bulan Maret. Namun, Aston Villa tidak mengalami kesulitan untuk melanjutkan momentum yang sebelum jeda. Berusaha melanjutkan rentetan tiga kemenangan dan satu hasilimbang,

Aston Villa membuat Chelsea kembali berada dalam situasi tekanan di bawah Potter. "The Blues" menyerah usai gol-gol indah dari Ollie Watkins dan John McGinn.

Suasana kurang kondusif terlihat jelas di Stamford Bridge saat Chelsea terpuruk ke paruh bawah klasemen Liga Inggris. Chelsea sekarang menempati posisi ke-11 yang membuat Potter dibebaskan dari tugasnya.

Bruno Saltor untuk sementara akan mengambil alih posisi pelatih. "The Blues" sekarang terpaut 13 poin dari posisi empat besar.

Chelsea harus segera bangkit. Tapi, untuk melakukan itu mereka harus berbenah dengan cepat. "The Blues" hanya memenangkan satu dari lima pertandingan terakhir Liga Inggris saat menjadi tuan rumah di Stamford Bridge. Meski demikian, catatan buruk tim tamu membuat Chelsea memiliki sedikit alasan untuk optimistis.

Liverpool kalah telak di tangan City. Tim asuhan Jurgen Klopp unggul lebih dulu melalui Mohamed Salah sebelum Ilkay Gundogan, Jack Grealish, Kevin De Bruyne, dan Julian Alvarez mengubah permainan dan memastikan kemenangan untuk tim juara bertahan.

Menurut Klopp, hanya empat pemain yang tampil di level yang dapat diterima di Manchester. Kini, Liverpool menuju ke Stamford Bridge setelah turun ke posisi kedelapan klasemen. Brighton & Hove Albion dan Brentford melompati klub Merseyside itu berkat hasil imbang 3-3 yang diraih kedua tim dalam laga di Amex.

Periode peninjauan dan pemulihan selama jeda internasional terbukti tidak membuahkan hasil bagi Liverpool. Tim asuhan Klopp kini telah kalah dalam tiga pertandingan terakhir. Semuanya terjadi di laga tandang.

Klopp menghadapi Chelsea dalam pertandingannya yang ke-1.000 dalam karirnya sebagai pelatih di bulan Januari lalu. Namun situasi makin memburuk usai torehan tersebut. Sementara itu, dari catatan tiga pertemuan dengan Chelsea, baik Liverpool atapun "The Blues" gagal mencetak gol dalam 90 menit.

Kondisi Tim

Tak satu pun dari Armando Broja (lutut), Cesar Azpilicueta (kepala) atau Thiago Silva (lutut) terlihat akan membela Chelsea pekan ini. Pertandingan kontra Liverpool mungkin juga akan datang terlalu cepat untuk Edouard Mendy dan Pierre-Emerick Aubameyang yang belum pulih dari cedera.

Namun, ada harapan Raheem Sterling bisa kembali bermain melawan mantan klubnya. Hal yang sama juga terjadi untuk Wesley Fofana. Apakah keduanya cukup fit untuk masuk ke starting XI masih harus dilihat. Tapi pemain-pemain seperti Benoit Badiashile, Mason Mount, dan bahkan mungkin N'Golo Kante bisa mendapatkan keuntungan dari beberapa rotasi yang diinginkan Saltor.

Di kubu Liverpool, Calvin Ramsay (lutut) dan Stefan Bajcetic (aduktor) tetap absen. Sedangkan, Naby Keita juga berisiko absen di sisa musim karena masalah otot baru.

Luis Diaz telah kembali ke pelatihan saat hampir pulih dari operasi lutut dan belum akan bermain. Opsi lini tengah bagi Klopp sangat terbatas, Roberto Firmino dan Darwin Nunez dapat menyegarkan lini depan. ben/AFP/G-1

Perkiraan Formasi

Chelsea 3-4-2-1

Kepa

Badiashile, Koulibaly, Fofana

James, Fernandez, Kante, Chilwell

Mount, Havertz

Felix

Liverpool 4-2-3-1

Alisson

Alexander-Arnold, Konate, Van Dijk, Tsimikas

Henderson, Fabinho

Salah, Firmino, Jota

Nunez

Baca Juga: