JAKARTA - Institut Leimena Jakarta bekerja sama dengan Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta mengadakan kegiatan yang bernama "Upgrading Alumni" Workshop Pengembangan Program dan Rencana Pembelajaran (RPP) berbasis LKLB di Malang.Mereka juga berkesempatan mengunjungi Paroki Katedral Malang, Sabtu (13/8).
Pastor Ignatius Adam Suncoko sebagai Pastor Kepala Paroki Katedral Malang mengatakan Gereja Katedral Ijen Malang menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan para peserta workshop dan pelatihan tersebut.
"Harapan saya, kunjungan ke rumah ibadah dan/atau ke komunitas-komunitas keagamaan memberikan pengalaman untuk bertemu, berdialog, dan merasakan secara langsung lingkungan keagamaan bersangkutan," kata Romo Adam, Minggu (14/8).
Adam menjelaskan, perbedaan itu indah, maka harus tahu dan menikmati keindahannya yakni hidup dalam persaudaraan."Jadi, teman-teman mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan Universitas Gontor dari Kediri juga sering kunjung ke sini," jelas Adam.
Menurut Romo Adam, menceritakan kesan dari para peserta yang berkunjung. Mereka senang bisa bertemu dan dialog secara langsung untuk mengalami suasana persaudaraan. "Kebanyakan para peserta sama sekali belum pernah mengenal secara langsung tentang kekatolikan, apalagi masuk ke dalam gereja," tutur Romo Adam.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ushuluddin sekaligus fasilitator progam Dr Inayah Rohmaniyah, S.Ag, M.Hum, MA mengatakan, kegiatan ini berupa workshop dan pelatihan yang betujuan untuk menguatkan madrasah dan pesantren sebagai pusat pendidikan Islam dalam memajukan pola pikir, sikap, dan perilaku harmoni antarumat beragama.
Peserta kegiatan adalah kepala sekolah atau guru di lingkungan madrasah dan pesantren yang telah mengikuti Program Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB). Mereka dari berbagai daerah dan kota seperti Kediri, Surabaya, Kota Malang, dan Kabupaten Malang. "Mereka adalah angkatan kedua. Angkatan pertama dilaksanakan di Yogyakarta," kata Inayah.
Inayah menambahkan, salah satu kegiatan workshop dan pelatihan mengadakan Field Trip ke rumah Ibadah."Kami mengunjungi tempat ibadah yang menjadi Ikon dan Cagar Budaya Kota Malang, yakni Gereja Santa Perawan Maria dari gunung Karmel yang lebih dikenal dengan julukan Gereja Katedral Ijen Malang," tuturnya.
Beberapa anggota Dewan Pastoral Paroki dan anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Malang juga hadir. Mereka disambut di gedung pastoral dilanjutkan dengan perkenalan dan dialog. Yang tampak indah, mereka mengadakan salat berjamaah di tempat yang sudah disediakan. Mereka juga masuk ke dalam Gereja untuk melihat-lihat, bertanya-tanya seputar dalam gereja, dan berfoto-foto.
