JAKARTA - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/ Bappenas) memaparkan tiga strategi penting yang dilakukan untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).

"Pertama, pentingnya mempromosikan kebijakan-kebijakan transformasional yang berkontribusi pada pemulihan yang berkelanjutan, di antaranya implementasi perlindungan sosial yang adaptif," ujar Staf Ahli bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali, dalam The Asia-Pacific Forum on Sustainable Development (APFSD) 2024 di Bangkok, Thailand.

Seperti dikutip dari Antara, Pungkas mengatakan strategi kedua ialah memprioritaskan kebijakan dan investasi, termasuk investasi di bidang kesehatan dan pendidikan, serta meningkatkan kesempatan kerja bagi generasi muda. Adapun strategi terakhir yaitu mendorong pendanaan inovatif.

Saat ini, tambah dia, sejumlah isu mendesak yang dihadapi negara-negara maju maupun berkembang adalah peningkatan jumlah populasi penduduk usia lanjut, transisi menuju ekonomi hijau, dan pekerjaan yang layak. Hal ini penting untuk memastikan bahwa upaya-upaya di masa depan akan mengatasi berbagai permasalahan tersebut.

APFSD merupakan forum tahunan yang inklusif untuk mendukung tindak lanjut dan tinjauan perkembangan Agenda 2030 untuk SDGs di tingkat regional Asia-Pasifik. AFSD ke-11 itu diselenggarakan oleh United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UN ESCAP) selama periode 20-23 Februari 2024.

Tahun ini, kegiatan APFSD mengangkat tema Reinforcing the 2030 Agenda for Sustainable Development and Eradicating Poverty in Times of Multiple Crises: The Effective Delivery of Sustainable, Resilient and Innovative Solutions in Asia and the Pacific.

Demi mendukung Agenda 2030, APFSD 2024 berfokus pada beberapa tujuan (goal) SDGs, yakni Goal 1 (Tanpa Kemiskinan), Goal 2 (Tanpa Kelaparan), Goal 13 (Aksi untuk Iklim), Goal 16 (Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh), dan Goal 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan).

Berbagi Pengalaman

Tujuan pelaksanaan APFSD tahun ini, antara lain meninjau implementasi SDGs, berbagi pengalaman, memperkuat kerja sama dan kemitraan, serta mendorong berbagai aksi dan solusi di kawasan untuk mempercepat pencapaian SDGs.

Selain menyampaikan tiga strategi penting untuk mencapai SDGs, Pungkas juga menuturkan dua poin utama dalam Country Statement Indonesia menuju Summit of the Future pada September 2024.

Pertama, reformasi sistem multilateral harus menjadi inti dari Summit of the Future. Kedua, memastikan multilateralisme memberikan hasil yang efektif dan inklusif.

Baca Juga: