JAKARTA - PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) menggandeng PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF melalui penandatanganan perjanjian kerja sama penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) senilai 50 miliar rupiah.
Bank Bukopin optimistis dapat meningkatkan angka penyaluran KPR seiring dengan kerja sama tersebut. Direktur Utama Bank Bukopin, Eko R Gindo, mengatakan potensi KPR Bank Bukopin dari linkage sebenarnya besar tapi belum dapat digarap secara optimal. Kendala utamanya adalah penyaluran KPR membutuhkan pendanaan jangka panjang, bisa sampai 20 tahun.
"Dengan kerja sama ini, potensi tersebut bisa menambah penyaluran KPR Bank Bukopin," ujar dia, Jumat (17/8). Dalam kerja sama tersebut, SMF menyalurkan fasilitas likuiditas dalam bentuk pinjaman yang disalurkan kepada Bank Bukopin secara refinancing (membiayai kembali) portofolio KPR yang sudah dimiliki.
Atas pembiayaan tersebut SMF memperoleh jaminan tagihan KPR, berikut hak agunan dan syarat lainnya. Bank Bukopin menargetkan peningkatan porsi penyaluran KPR. Saat ini portofolio KPR Bank Bukopin sekitar 5 persen dari total kredit sebesar 3 triliun rupiah.
yni/AR-2
