SYDNEY -Ribuan warga Australia diperintahkan untuk mengungsi dari rumah mereka di Kota Sydney pada Minggu (3/7) setelah hujan deras mengguyur kota terbesar di negara itu dan banjir menggenangi wilayah pinggiran.
Jalan-jalan di seluruh kota terputus dan pihak berwenang mengatakan setidaknya 18 perintah evakuasi diberlakukan di Sydney barat, daerah dimana luapan banjir parah pernah terjadi pada Maret lalu.
"Ini adalah situasi darurat yang mengancam jiwa," ucap Stephanie Cooke, Menteri Penanganan Darurat untuk Negara Bagian New South Wales.
Dengan kondisi cuaca yang tak bisa diprediksi dalam beberapa hari mendatang, Cooke menggambarkan banjir ini sebagai situasi yang berkembang amat cepat dan memperingatkan bahwa setiap warga harus siap siaga untuk mengungsi dalam waktu singkat.
Cooke juga melaporkan bahwa akibat hujan deras, debit air di Bendungan Warragamba di Sydney, mulai melampaui batas tertinggi pada Minggu dini hari. Cooke juga meminta warga yang tinggal di sepanjang 500 kilometer di sepanjang pantai timur Australia, baik di utara dan selatan Sydney, untuk mempertimbangkan membatalkan rencana perjalanan liburan sekolah mereka karena kondisi cuaca ekstrem ini.
"Dinas layanan darurat telah melakukan 29 misi penyelamatan banjir dan dipanggil lebih dari 1.400 kali dalam 24 jam sebelumnya," kata Cooke.
Peristiwa banjir pantai timur pada Maret lalu yang disebabkan oleh badai besar, telah menghancurkan wilayah barat Sydney dan merenggut korban jiwa sebanyak 20 orang.SB/AFP/I-1
