SURABAYA - Satu orang tewas akibat tersengat listrik dan ratusan keluarga terdampak banjir yang melanda sembilan kecamatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu (23/12). Korban meninggal adalah Imam Ghazali (42 tahun), warga Desa Kaliwining, Kecamatan Rambipuji. Korban meninggal karena tersengat aliran listrik saat membuka pompa air yang kebanjiran.
"Banjir disebabkan hujan bercurah tinggi yang turun sejak Sabtu pagi hingga malam hari. Ketinggian air mulai satu sampai satu setengah meter, tapi sekarang ini sudah mulai surut," kata Kepala Bidang Bencana dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB) Jember, Heru Widagdo, saat dikonfirmasi, Minggu (23/12).
Tim Reaksi Cepat BPBD dan SAR Jember, tambah Heru, telah melakukan pertolongan dengan mengevakuasi masyarakat yang terdampak. Lokasi yang diterjang banjir, antara lain Desa Glundengan di Kecamatan Wuluhan, Desa Curah Lele di Kecamatan Balung, Desa Kaliwining di Kecamatan Rambipuji, Desa Sukorejo dan Petung di Kecamatan Bangsalsari, Desa Pakem di Kecamatan Sumbersari, Desa Sumberagung dan Yosorati di Kecamatan Sumberbaru, Desa Sanenrejo dan Wonoasri di Kecamatan Tempurejo, Desa Paseban dan Kraton di Kecamatan Kencong, dan Desa Bagorejo di Kecamatan Gumukmas. SB/N-3
