SUNGAILIAT - Pemerintah Kabupaten Bangka di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung belum memastikan jadwal pelaksanaan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di sekolah karena daerahnya belum dinyatakan aman dari penularan Covid-19.
"Awalnya kami menjadwalkan belajar tatap muka tingkat sekolah dasar dan SMP sederajat tanggal 24 Agustus 2020, namun jadwal itu terpaksa diundur dengan batas waktu yang belum ditentukan karena masih terdapat penambahan jumlah warga yang terkonfirmasi Covid-19," kata Bupati Bangka,Mulkan, di Sungailiat, Jumat (4/9).
Mulkan seperti dikutip dari Antara menjelaskan sampai sekarang kegiatan belajar mengajar masih dilakukan dari jarak jauh guna meminimalkan risiko penularanCovid-19.
"Penerapan belajar tatap muka kembali diterapkan jika kondisi daerah benar-benar dinyatakan aman mengingat permasalahan saat ini menyangkut keselamatan dan kesehatan siswa dan guru," katanya.
Kendati demikian, Mulkan mengatakan, pemerintah kabupaten tidak melarang penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah yang berada di wilayah kecamatan yang sudah berada di zona hijau dalam peta risiko penularanCovid-19.
"Pihak penyelenggara sekolah harus mau menjamin aman dari ancaman virus Covid-19 jika ada yang hendak belajar tatap muka serta harus mendapat izin dari tim gugus tugas, termasuk di sekolah itu wajib mengikuti protokol kesehatan," kata Bupati.
Menurut data Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Bangka, sampai Jumat, jumlah akumulatif pasien Covid-19 di Bangka sebanyak 75 orang dan 69 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh. mar/N-3
