JAKARTA - Badan Keamanan Laut (Bakamla) melakukan bantuan medis kepada Anak Buah Kapal (ABK) yang positif Covid - 19 di perairan Natuna. Menurut, Kabag Humas dan Protokol Bakamla Kolonel Bakamla, Wisnu Pramandita, peristiwa itu bermula saat sebuah kapal kargo dengan nama lambung MV. True Marine melaporkan salah satu ABK nya terpapar Covid-19 dan membutuhkan pertolongan di perairan Natuna.
"Laporan awal diterima Basarnas Natuna yang kemudian diteruskan kepada Kepala Stasiun Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Natuna Letkol Bakamla Muchlis," kata Kolonel Wisnu dalam keterangan tertulisnya yang diterima Koran Jakarta, Minggu (16/1).
Setelah laporan diterima, lanjut Wisnu, Letkol Bakamla Muchlis langsung melaksanakan tracking menggunakan dasboard Vessel Security Bakamla RI guna mengetahui posisi kapal dengan pasti. Lalu, Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel SPKKL Natuna, Basarnas Natuna, Dinas Kesehatan Natuna, TNI AL, Satpolair dan Imigrasi langsung melaksanakan operasi Medivac menggunakan unsur KN SAR Sasikirana.
Setibanya di lokasi, kata dia, tim medis dari Dinas Kesehatan Natuna langsung melaksanakan pemeriksaan terhadap ABK kapal yang terpapar covid-19. Diketahui ABK tersebut atas nama Ebrahem Manon (27) berjenis kelamin laki-laki warga negara Syria. Dengan berpakaian APD lengkap tim medis melaksanakan test PCR dan memberikan pertolongan dengan memberikan oksigen dan obat-obatan.
"ABK kapal MV. True Marine tidak dapat diturunkan ke daratan Natuna dengan alasan akan menimbulkan kekuatiran masyarakat Natuna yang saat ini kondisi Natuna adalah Zero Covid-19. Setelah mendapatkan bantuan medis, MV. True Marine melanjutkan pelayarannya menuju Cina," ujarnya.