MUGELLO - Francesco Bagnaia memanaskan persaingan MotoGP musim 2022 setelah menempati podium pertama pada gelaran Gran Prix Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (29/5). Pembalap tuan rumah yang membela tim Ducati itu juga untuk pertama kali berhasil menjadi juara GP Italia.

Bagnaia melesat dari posisi kelima pada grid start untuk berhasil menang. Ini membuatnya naik tiga tempat di urutan kelima klasemen. Dia mengoleksi 81 poin, terpaut 41 poin dari Fabio Quartararo yang berada di puncak. "Sangat menyenangkan. Ini pekan yang sangat sulit tapi menyenangkan. Saya awalnya start buruk, tapi berhasil melesat ke depan. Saya sangat senang," ujar Bagnaia usai balapan.

Quartararo finis di urutan kedua dan membuat pembalap Yamaha dan juara bertahan itu memiliki 122 poin, unggul delapan poin dari Aleix Espargaro. "Hasil ini salah satu yang terbaik bagi saya. Saya tidak merasa ada tekanan sebelum balapan. Sejujurnya saya merasa sangat senang dengan hasil kali ini," ujar Quartararo.

Pembalap tim Aprilia, Espargaro finis di posisi ketiga yang membuatnya untuk ketiga kali berturut-turut berada di podium. Melengkapi lima besar klasemen, Enea Bastianini dari tim Gresini Racing yang gagal finis berada di posisi keempat dengan mengoleksi 94 poin.Hasil kali ini juga menjadi kebangkitan bagi Bagnaia setelah gagal finis pada balapan sebelumnya di Sirkuit Le Mans, Prancis.

Sementara itu, Marc Marquez yang berencana menjalani operasi untuk memulihkan lengan kanannya akhir bulan, finis urutan ke-10. Marquez akan berhenti membalap musim ini, agar bisa tampil maksimal musim depan. Marquez akan terbang ke Minnesota, Amerika Serikat untuk menjalani operasi keempat. Inidemi memulihkan lengan kanannya yang cedera tulang humerus dalam kecelakaan di Sirkuit Jerez Juli 2020. Marquez belum pernah meraih podium sama sekali musim ini.

"Tapi tujuan saya sama, untuk kembali dan semua yang dilakukan sekarang hanya persiapan untuk 2023. Saya ingin berterima kasih ke Honda karena sangat menghormati dan mendukung saya," ujar Marquez.

"Melakukan operasi di tengah musim jelas bukan jalan terbaik, tapi ini yang terbaik untuk masa depan saya. Ini yang saya percayai dan yang akan dilakukan. Sebab dokter juga bilang, berhentilah, datang ke sini Minnesota," sambung pembalap Honda itu. ben/AFP/G-1

Baca Juga: