CALIFORNIA - Hujan lebat melanda California pada Minggu (20/8) ketika Badai Tropis Hilary datang dari Meksiko, membawa peringatan akan potensi banjir yang mengancam jiwa di Amerika Serikat bagian barat daya yang biasanya gersang.
Pada Minggu sore, inti badai Hilary berada di California dengan kecepatan angin maksimum 95 km per jam, setelah meluncur ke Semenanjung Baja California Meksiko, kata Pusat Badai Nasional AS (NHC) tentang cuaca tropis yang sangat jarang terjadi di California selatan itu. Badai bergerak dengan kecepatan 37 km per jam.
"Banjir yang mengancam jiwa kemungkinan terjadi di Baja California dan sebagian AS barat daya hingga Senin," demikian bunyi peringatan itu.
"Ini adalah peristiwa cuaca yang belum pernah terjadi sebelumnya," Walikota Los Angeles Karen Bass memperingatkan.
Lebih dari 4.500 penerbangan ditunda atau dibatalkan di seluruh AS pada Minggu malam karena California bersiap menghadapi dampak Badai Tropis Hilary, CNN melaporkan. Banyak penerbangan berasal dari atau menuju California atau negara bagian terdekat.
Pantai-pantai ditutup dan orang-orang menyerbu toko untuk membeli air dan kebutuhan pokok lainnya. Peringatan banjir bandang dan bahkan puting beliung dikeluarkan untuk beberapa daerah.
Badai Hilary sebelumnya mencapai Kategori 4, paling kuat kedua dalam skala 5-langkah Saffir-Simpson, namun diturunkan menjadi badai tropis saat menuju kota Tijuana di perbatasan Meksiko yang berpenduduk padat.
Meskipun melemah, administrator Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) AS Deanne Criswell menyerukan agar warga serius merespons bahaya.
"Badai Hilary akan berdampak serius dan mengancam California selatan," katanya di CNN.
Gubernur California Gavin Newsom mengumumkan keadaan darurat untuk sebagian besar wilayah selatan negara bagian itu.
"Tetap aman, California," tulisnya di media sosial saat Hilary mendekat.
Pihak berwenang membuka lima tempat perlindungan badai dan mengerahkan lebih dari 7.500 personel, termasuk beberapa ratus tentara Garda Nasional serta tim penyelamat, kata kantor Gubernur California.
Di San Diego, warga mengisi karung pasir untuk bersiap menghadapi kemungkinan banjir. Penjaga pantai memperingatkan warga untuk menjauh dari laut.
