SYDNEY - Seorang pejabat tinggi di Canberra, Australia, pada Minggu (16/5) melaporkan bahwa awak kapal pukat ikan Indonesia telah diselamatkan di lepas pantai barat Australia. "Mereka (nelayan Indonesia) selamat setelah bertahan di kapal mereka yang tenggelam dalam cuaca buruk," kata seorang pejabat tinggi itu.

Sebelumnya Menteri Pertahanan Australia, Peter Dutton, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Kamis (13/5) lalu bahwa KM Bandar Nelayan 188 tenggelam di Samudra Hindia pada Kamis dengan 20 awak di dalamnya,

Pesawat Angkatan Udara Australia menjatuhkan rakit penyelamat untuk awak kapal nelayan yang tenggelam di sekitar 670 mil laut di barat Perth, sebelum kapal penangkap ikan Jepang menjemput mereka pada Sabtu (15/5).

Dutton mengatakan bahwa para kru telah berpegangan pada kapal mereka dan upaya penyelamatan di laut lepas itu terjadi dalam keadaan cuaca buruk.

Para korban selamat dipindahkan ke kapal Angkatan Laut Australia HMAS Anzac pada Sabtu sore. "Para nelayan itu telah menerima bantuan medis," ungkap Dutton.

"Salah satunya membutuhkan perawatan segera dan akan dipindahkan dengan helikopter MH-60R Anzac ke rumah sakit Perth saat berada dalam jangkauan pantai malam ini," imbuh Menhan Australia itu

Kapal tersebut kemudian akan membawa nelayan yang tersisa ke pelabuhan asal mereka di Bali, di mana mereka diperkirakan akan tiba akhir pekan depan. AFP/I-1

Baca Juga: