SYDNEY - Kemitraan Aukus yang terdiri dari Australia, Inggris dan Amerika Serikat (AS) pada Rabu (18/9) mengatakan bahwa mereka sedang berdiskusi dengan Kanada, Jepang, Korea Selatan (Korsel) dan New Zealand tentang potensi kolaborasi pada proyek teknologi pertahanan.

Sebelumnya Aukus berencana akan mengirimkan kapal selam bertenaga nuklir ke Australia pada dekade berikutnya, dan berkolaborasi dalam pengembangan senjata canggih lainnya yang mereka katakan akan meningkatkan pencegahan di Indo-Pasifik, di tengah kekhawatiran atas kebangkitan Angkatan Laut Tiongkok.

Para pemimpin dari Australia, Inggris, dan AS mengatakan bahwa mitra baru dapat berkontribusi pada apa yang disebut pilar Aukus ke-2 yang tidak melibatkan kapal selam nuklir.

"Kami tengah berkonsultasi dengan Kanada, New Zealand, Jepang dan Korsel untuk mengidentifikasi kemungkinan kolaborasi pada kemampuan tingkat lanjut di bawah pilar ke-2 Aukus," kata para pemimpin tersebut dalam pernyataan bersama untuk menandai ulang tahun ketiga Aukus.

Menteri Pertahanan Kanada, Bill Blair, pada kunjungannya ke Tokyo baru-baru ini mengatakan bahwa Kanada sedang berunding dengan Aukus mengenai bergabung dalam proyek tersebut. Sedangkan Menlu New Zealand, Winston Peters, mengatakan konsultasi tersebut merupakan kelanjutan dari eksplorasi cermat dan terencana negaranya dalam hal strategis dan ekonomi. ST/I-1

Baca Juga: