MADRID - Harapan Atletico Madrid merebut gelar La Liga mengalami kemunduran setelah menelan kekalahan mengejutkan 2-1 dari Athletic Bilbao San Mames Barria, Senin (26/4) dini hari WIB. Kekalahan itu membuat Barcelona memiliki keuntungan dalam persaingan di puncak klasemen La Liga.
Hasil imbang Real Madrid kontra Real Betis pada hari Sabtu memberi Atletico kesempatan untuk unggul lebih jauh. Namun yang terjadi justru sebaliknya, keunggulan mereka terpangkas dan kekalahan di San Mames yang merupakan hasil tak terduga terbaru dalam persaingan ketat di puncak La Liga.
Barca sebelumnya mengalahkan Villarreal dengan skor yang sama. Gol cepat Antoine Griezmann menjadi lebih berharga setelah Atletico terpeleset. Sevilla yang telah diabaikan dari persaingan gelar La Liga, kini turut memanaskan persaingan berkat kemenangan 2-1 atas Granada. Hasil itu membuat mereka hanya terpaut tiga poin dari puncak dan satu poin di belakang Real Madrid.
Namun Barcelona memiliki keuntungan terbesar. Tim asuhan Ronald Koeman akan naik ke puncak klasemen jika memenangkan pertandingan di kandang sendiri melawan Granada pada hari Kamis. Kemenangan Barca akan membuat Atletico mungkin tidak memiliki jalan untuk mengejar meski kedua tim masih akan bermain di Camp Nou pada 8 Mei mendatang.
"Ada empat dari kami dalam persaingan itu dan sekarang secara emosional, mereka yang memiliki kekuatan mental akan lebih dekat untuk menang," ujar pelatih Atletico Diego Simeone. "Kami masih tahu bahwa kami bergantung pada diri kami sendiri," sambungnya.
Atletico memiliki tempat di posisi pertama, setidaknya untuk saat ini, tetapi mereka mungkin yang paling tidak meyakinkan dari semua pesaing. Kalah dari Bilbao berarti mereka hanya memenangkan enam dari 14 pertandingan liga terakhir. Momentum yang diperoleh dari kemenangan beruntun atas Eibar dan Huesca terbukti berumur pendek.
Barcelona kini menjadi favorit untuk menambahkan gelar La Liga usai merebut trofi Copa del Rey yang mereka menangkan awal bulan ini. Villarreal mencetak gol pertama melalui Samuel Chukwueze tetapi Griezmann menyamakan kedudukan, sebelum memanfaatkan backpass yang salah untuk membuat Barca berbalik unggul.
Dibantu oleh kartu merah untuk pemain Villarreal, Manu Trigueros tak lama setelah satu jam, Barcelona bertahan untuk kemenangan penting. "Para pemain sangat ingin memenangkan trofi lagi," ujar Koeman.
"Gelar La Liga semakin dekat, saya tidak tahu seberapa dekat, tapi itu memang begitu. Kami berada dalam performa yang baik dan jika kami memenangkan enam pertandingan tersisa, kami akan menjadi juara," sambungnya.
Sementara itu, Sevilla menjamin tempat mereka di posisi empat besar dan kemenangan atas Granada akan dikenang karena cara aneh laga itu berakhir. Kedua tim harus bermain satu menit lagi setelah wasit Ricardo de Burgos mengakui dia meniup peluit terlalu dini. Para pemain Sevilla sudah keluar lapangan dan mereka diminta masuk untuk melanjutkan permainan.
Pelatih Sevilla Julen Lopetegui mengatakan yang paling penting adalah Sevilla telah mencapai sesuatu yang bersejarah. "Upaya para pemain ini luar biasa." ben/AFP/S-2

Baca Juga: