Tiongkok kembali melempar pernyataan keras kepada Taiwan. Ini seiring ketegangan yang terjadi di Selat Taiwan serta hubungan Amerika Serikat (AS) yang makin harmonis dengan pulau itu.
Juru Bicara Angkatan Udara Tiongkok Shen Jinke menegaskan bahwa negaranya akan tegas menjaga kedaulatan dan integritas teritorial. Ia juga mengatakan, Tiongkok memiliki banyak jenis jet tempur yang mampu mengitari Taiwan.
"Angkatan udara memiliki kemauan yang kuat, kepercayaan penuh dan kemampuan yang cukup untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial," kata Shen, dikutip dari Reuters, Senin (1/8).
Sebelumnya, Presiden Tiongkok Xi Jinping memperingatkan Presiden AS Joe Biden bahwa Washington harus mematuhi prinsip satu-Tiongkok.
"Mereka yang bermain api akan binasa karenanya," ucapnya pada Joe Biden.
Hingga kini, Beijing terus menegaskan bahwa Taiwan merupakan bagian intergral dan kedaulatannya.
Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan pada hari Jumat bahwa Amerika Serikat tidak melihat bukti aktivitas militer Tiongkok yang membayangi terhadap Taiwan.
Sebagai informasi, ketegangan semakin meningkat usai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi mengisyaratkan dia akan memulai perjalanan ke Asia. Meski tidak menyebut Taiwan, tetapi spekulasi kunjungan ke sana telah meningkat dalam beberapa hari terakhir, memicu ketegangan di luar Selat Taiwan.
