WASHINGTON DC - Otoritas kesehatan di Amerika Serikat (AS) sedang menganalisa tujuh orang yang mengalami gejala influenza setelah terpapar pasien flu burung di Missouri yang bisa meningkatkan kemungkinan penularan infeksi pertama dari manusia ke manusia.
"Tak satupun dari mereka yang dinyatakan positif mengidap flu burung dan penelitian sedang dilakukan untuk mengetahui apakah mereka memiliki antibodi terhadap virus yang telah menyebar di antara unggas dan sapi perah di AS," kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dalam sebuah pernyataan pada Jumat (27/9) lalu.
Enam orang adalah petugas kesehatan yang bertemu dengan orang Amerika pertama yang diketahui terinfeksi flu burung tanpa terpapar hewan yang sakit sebelumnya, dan satu orang lagi adalah kontak dekat serumah dengan pasien. Semua mengalami gejala pernapasan ringan setelah terpapar.
"CDC terus memantau dengan cermat data yang tersedia dari sistem pengawasan influenza, terutama di negara bagian yang terkena dampak, dan tidak ada tanda-tanda aktivitas influenza yang tidak biasa pada orang-orang, termasuk di Missouri," kata badan tersebut. SB/ST/Bloomberg/I-1