JENEWA - Para pejabat tinggi Amerika Serikat (AS) dan Russia secara resmi melangsungkan perundingan khusus tentang stabilitas strategis, Senin (10/1). Perundingan ini sebagai bagian dari usaha diplomatik di Eropa pekan ini yang bertujuan untuk meredakan ketegangan terkait peningkatan eksistensi militer Russia di perbatasan dengan Ukraina.

Wakil Menteri Luar Negeri Russia, Sergei Ryabkov, dan delegasinya tiba di bawah pengawalan polisi Swiss di kantor misi diplomatik AS di Jenewa untuk pembicaraan tatap muka dengan Wendy Sherman, Wakil Menteri Luar Negeri AS, dan timnya.

Pertemuan tersebut merupakan bagian dari pembicaraan "Dialog Keamanan Strategis'' yang diluncurkan oleh Presiden Joe Biden dan Presiden Vladimir Putin dalam pertemuan puncak Juni lalu di kota Swiss tersebut.

Ajukan Konsesi

Moskwa berusaha untuk memperoleh serangkaian konsesi dari AS dan sekutu-sekutu Baratnya, termasuk jaminan bahwa NATO tidak akan lagi memperluas keanggotaannya ke negara-negara bekas Soviet seperti Ukraina.

Untuk memaksakan kehendaknya, Russia telah menempatkan sekitar 100.000 tentara di sepanjang perbatasannya dengan Ukraina sehingga menimbulkan kekhawatiran tentang kemungkinan terjadinya intervensi militer yang lebih parah di sana.

"Pada acara perjamuan makan malam, Minggu (9/1), Sherman menekankan komitmen AS terhadap prinsip-prinsip kedaulatan internasional, integritas teritorial dan kebebasan negara-negara berdaulat untuk memilih aliansi mereka sendiri," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Ned Price.

Pernyataan Sherman itu merujuk ke Ukraina dan aspirasinya untuk bergabung dengan NATO. "Sherman juga menegaskan bahwa AS akan menyambut kemajuan yang dicapai melalui diplomasi," pungkas Price.AFP/VoA/I-1

Baca Juga: