WASHINGTON DC - Regulator Amerika Serikat (AS) telah melabeli pembuat perangkat lunak antivirus Kaspersky sebagai ancaman terhadap keamanan nasional. Dengan pelabelan itu berarti Kaspersky akan dibatasi transaksinya di AS.

Komisi Komunikasi Federal (FCC) AS telah memasukkan Kaspersky ke daftar ancaman setelah sebelumnya komisi itu juga memblokir perusahaan teknologi asal Tiongkok seperti Huawei dan ZTE.

Pernyataan FCC yang dirilis pada Jumat (25/3) lalu itu tidak menyebutkan invasi Russia ke Ukraina, tetapi Kaspersky mengatakan pelabelan oleh FCC itu bermotif politik.

"Keputusan ini tidak didasarkan pada penilaian teknis produk Kaspersky," ungkapperusahaan itu dalam sebuah pernyataan.

Awal bulan ini, badan keamanan siber Jerman, BSI, mendesak konsumen agar tidak menggunakan perangkat lunak antivirus Kaspersky seraya memperingatkan bahwa perusahaan tersebut kemungkinan terlibat dalam serangan peretasan di tengah perang Russia di Ukraina.

Penambahan Kaspersky ke daftar ancaman juga berarti akan memblokir aliran dana FCC ke perusahaan siber Russia itu yang ditujukan untuk mendukung telekomunikasi di daerah pedesaan.SB/AFP/I-1

Baca Juga: