WASHINGTON DC - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menyatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Korea Selatan (Korsel) untuk melaksanakan latihan militer gabungan yang dijadwalkan pada Maret mendatang.

Juru bicara Kementerian Pertahanan AS, John Kirby menyatakan pada Senin (22/2) bahwa dia tidak ingin berkomentar mengenai pernyataan Presiden Korsel, Moon Jae-in yang mengatakan pemerintah Korsel tengah berkonsultasi dengan Korut tentang latihan militer gabungan antara Korsel dan AS, karena dia tidak pernah mendengarkan pernyataan Presiden Moon tersebut.

"AS mempunyai hubungan aliansi dengan Korsel dan Korsel adalah pasak utama di dalam regional. AS menghargai janji kedua negara terhadap hubungan aliansi dan menilai bahwa keduanya harus mempertahankan kesiapsiagaan di Semenanjung Korea," ucap Kirby.

Sehubungan dengan skala latihan militer tersebut, Kirby mengatakan bahwa jadwal latihan militer pernah diubah akibat Covid-19, namun dia meyakini bahwa Komandan Pasukan AS di Korsel (United States Forces Korea/USFK) Jenderal Robert Abrams cukup memahami tanggung jawabnya untuk mempertahankan tingkat kesiapsiagaan dan bekerja sama dengan Korsel. KBS/I-1

Baca Juga: