JAKARTA - Arus mudik libur Imlek tidak mengalami lonjakan kendaraan yang signifikan, khususnya yang mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Arus kendaraan yang keluar Tol Cikampek ke arah Jawa hanya naik 9-10 persen.
"Kami di KM 19. Kami cek ke lapangan tadi di KM 19, KM 57 yang akan mengarah ke Trans Jawa maupun ke Bandung ini dari siang belum mengalami peningkatan arus yang signifikan," kata Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Rudi Antariksa Kombes Rudi Antariksa, di Jakarta, Kamis (11/2) malam.
"Tadi kami konfirmasi ke Gate Tol Cikampek utama, ada kenaikan sedikit 9-10 persen arus mengarah ke Jawa," sambung dia.
Rudi mengatakan kondisi landainya arus mudik libur Imlek dipengaruhi sosialisasi Pemerintah melalui Surat Edaran Tentang Larangan Bepergian Di Masa Liburan Imlek Bagi ASN, TNI dan Polri maupun pegawai BUMN.
Selain itu, pandemi Covid-19 yang belum berakhir juga membuat masyarakat lebih memilih berada di rumah pada libur Imlek kali ini.
"Jadi ini karena sangat efektif sosialisasi dari surat edaran Gugus Tugas tentang larangan bepergian jauh di libur panjang ini untuk ASN, TNI-Polri, BUMN maupun imbauan kepada karyawan swasta karena masih dalam situasi pandemi dan karena ada perpanjangan PPKM. Ini supaya Covid-19 benar-benar terkendali," katanya.

Cuaca Ekstrem
Selain itu, cuaca ekstrem di beberapa wilayah juga membuat masyarakat enggan bepergian. Salah satunya banjir di Pantura dan amblasnya jalan di KM 122 Tol Cipali akibat tanah bergerak lantaran curah hujan yang tinggi.
Terakhir, Rudi menyebut arus mudik malam ini terpantau lancar dan terkendali dengan baik.
"Sampai hari Ini arus mudik masih lancar dan terkendali," kata perwira menengah berpangkat tiga melati ini.
Sementara itu, Komandan Regu Operasional Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Mahbud mengatakan, jumlah penumpang yang melakukan perjalanan melalui Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, libur Imlek 2021 menurun dibanding sehari sebelumnya.
"Untuk hari libur Imlek sekarang ini ada 15 unit bus yang datang dengan jumlah penumpang 65 orang. Kalau yang berangkat 69 bus dengan jumlah penumpang 402 orang," ujarnya. Ant/P-5

Baca Juga: