Sejumlah arkeolog menemukan patung mirip sphinx dan sisa-sisa kuil kuno di wilayah selatan Mesir, kata kementerian barang-barang antik di negara itu.
KAIRO - Artefak tersebut ditemukan di dekat Kuil Hathor, yang merupakan salah satu situs kuno paling terpelihara di Mesir. Sphinx yang terbuat dari batu kapur dengan "wajah tersenyum dan dua lesung pipit" itu dianggap mewakili Kaisar Romawi Claudius.
Patung ini jauh lebih kecil dibandingkan Sphinx yang terkenal di Piramida Giza setinggi 20 meter. Artefak itu ditemukan di dalam makam dua tingkat di Kuil Dendera di Provinsi Qena, 450 kilometer di selatan Ibu Kota Kairo.
"Kaisar Claudius, yang diyakini oleh para arkeolog memiliki sphinx yang tersenyum itu, memperluas kekuasaan Romawi ke Afrika utara antara periode ke-41 dan ke-52 Masehi," ungkap arkeolog.
Pata arkeolog akan mempelajari tanda-tanda pada lempengan batu, yang bisa mengungkap lebih banyak informasi terkait patung tersebut.
Selain sphinx yang diukir dengan indah dan akurat, para arkeolog juga menemukan lempengan batu era Romawi dengan prasasti demotik dan hieroglif.
Kuil yang dibangun dari batu kapur itu terdiri memiliki dua lapisan dan cekungan bata dari era Bizantium.
Beberapa ahli memandang temuan pemerintah Mesir ini sebagai cara untuk menarik lebih banyak wisatawan, demi menghidupkan kembali industri pariwisata di tengah krisis ekonomi yang parah di Mesir. BBC/I-1