Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, mengajak semua pihak bersinergi dan berkolaborasi dalam meningkatkan daya saing Usaha Kecil, Menengah dan Koperasi (UKMK) serta Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) di Provinsi Lampung.
Hal itu disampaikan Gubernur dalam kegiatan UKMK Expo Kemenkeu Satu bertemaSinergi dan Kolaborasi Wujudkan Pemberdayaan UKMK Berkelanjutandi halaman Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Selasa (18/10\).
Menurut dia, jika UKMK/UMKM bangkit, maka secara langsung memberikan dampak pada peningkatan perekonomian khususnya di Provinsi Lampung, karena sektor UMKM sendiri mampu menghimpun hingga 60,42 persen dari total investasi di Indonesia dan menyerap lapangan pekerjaan.
"Saya menyambut baik dan mengapresiasi diselenggarakannya acara ini, sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas para pelaku UKMK/UMKM," ujar Arinal seraya mengatakan bahwa melalui expo UKMK/UMKM ini sebagai sarana untuk pengenalan usaha dan produk UMKM di Provinsi Lampung.
"Diharapkan UKMK/UMKM nantinya dapat lebih meningkatkan daya saing dan pelayanan yang berkualitas kepada konsumen, sehingga diterima oleh masyarakat luas yang pada akhirnya memberikan nilai tambah bagi para pelaku UMKM," tutur dia.
Pada kesempatan itu, Gubernur Arinal meminta semua untuk berjalan beriringan bersama dalam memajukan UMKM terutama pada sisi hilirnya. "Saya ingin UMKM kita bersatu untuk maju bersama. Tidak ada alasan tidak maju karena potensi kita luar biasa, semua bahan bakunya tersedia dan Lampung juga memiliki pangan yang luar biasa," ucap dia.
Gubernur Arinal pun menjelaskan bahwa dalam waktu dekat Provinsi Lampung akan memiliki Pusat UMKM atau UMKM Center di PKOR Way Halim. "Jadi saudara kita dari Jawa dan Sumatra bisa mengunjungi karena lokasinya yang strategis. Jadi mari kita sinergi dan kolaborasi," kata dia.
Terakhir, Gubernur Arinal mengajak semua untuk bersatu membangun Lampung agar terus Berjaya melalui kiprah semua pihak di segala bidang. "Mari kita dukung, berdayakan dan kembangkan UKMK di Provinsi Lampung untuk lebih maju lagi. Mari semua terus bekerja, UKMK maju Lampung Berjaya," ungkap dia.
Sementara itu, staf ahli Menteri Keuangan Bidang Kebijakan Penerimaan Negara, Oza Olavia, mengatakan sinergi dan kolaborasi ini penting untuk terus dilakukan dan komitmen bersama dalam memajukan UKMK/UMKM. "Kami meyakini semua memiliki niat baik bahwa kita bisa meningkatkan UKMK/UMKM dan menjadikan UMKM naik kelas melalui kegiatan ini," ujar Oza.
Oza menyebutkan sektor UMKM juga mampu menyerap sebesar 97 persen dari total jumlah angkatan kerja dan mampu menghimpun hingga 60,42 persen dari total investasi di Indonesia.
"Inilah yang kita harapkan dalam rangka bagaimana kita bisa terus mengelola perekonomian kita," kata dia.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Provinsi Lampung, M Dody Fachrudin, mengatakan pihaknya siap berkomitmen untuk memajukan UMKM dan ekonomi Lampung. Untuk itu, menurutnya diperlukan sinergitas dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama yaitu UKMK/UMKM Lampung yang berjaya.
Melalui kegiatan ini, Dody berharap akan membuka kesempatan yang seluas-luasnya pada UKMK/UMKM terhadap produk-produknya untuk meningkatkan daya saing. "Ini sebagai ajang seberapa jauh teman-teman UMKM ini dapat mencapai daya saing yang diharapkan," kata dia. I-1
