Pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia berjalan kaki 200 meter untuk mendaftar ke Kantor KPU Lampung diiringi parade seni kuda lumping, pencak silat, dan tabuhan khas adat Bali serta sekitar dua ribu pendukung.

Bandar Lampung - Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim menegaskan bahwa prioritas yang akan dilakukan jika pasangan ini menang adalah memberdayakan lebih besar sumber daya manusia (SDM) Provinsi Lampung. "Ada 3,5 juta hektar lahan di Lampung dengan potensi luar biasa, kita akan kembangkan bersama agar maksimal.

Dengan tata kelola yang baik, keamanan untuk kenyamanan rakyat. Infrastuktur yang baik, ada 8 program termasuk pendidikan," ujar Arinal, dalam keterangan pers usai mendaftar di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung, Rabu (10/1). Pasangan yang diusung tiga partai yaitu Partai Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyatakan optimismenya menang.

"Ini adalah keyakinan kuat kita bersama ingin membangun Lampung agar Lampung berjaya dan masyarakatnya sejahtera," kata Chusnunia pada kesempatan sama. Nunik, sapaan akrab Chusnunia Chalim ini menjelaskan dari hal politik ini yang lebih penting adalah bagaimana berbuat untuk rakyat.

"Yang jelas tidak ada yang lebih penting dari politik dan kekuasaan kecuali tentang kemanusiaan, ini semua adalah bakti kami untuk warga Lampung," katanya. Menjawab pertanyaan mengenai strategi pemenangan, pasangan calon ini mengaku tidak perlu strategi khusus untuk memenangkan hati rakyat.

Sebab, untuk mencapai kemenangan itu, mereka telah bersama-sama dengan rakyat. Usai pendaftaran, Arinal menyampaikan ucapan terima kasih dan berharap semua proses berjalan lancar. "Terima kasih pada KPU Lampung, proses pencalonan sudah terpenuhi dengan baik, mudahmudahan di masa mendatang ini sebagai cerminan karena syarat (pencalonan) terpenuhi," kata Arinal di Kantor KPU Lampung. Ketua DPD I Partai Golkar Lampung ini mengungkapkan, dalam waktu dekat pihaknya akan sowan ke Ketum Golkar Arilangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Ketum PAN Zulkifli Hasan. "Bahwa kami sudah diterima (KPU Lampung) dan akan berdeklarasi pada rakyat, sudah waktunya memimpin Provinsi Lampung," ujarnya.

Berkas Lengkap

Pasangan Arinal-Chusnunia maju di Pilgub Lampung 2018 dengan diusung 3 partai politik (parpol). Gabungan ketiga parpol tersebut memiliki total 25 kursi di DPRD Lampung.

Rinciannya, Partai Golkar 10 kursi, PKB 7 kursi dan PAN 8 kursi. Sebelum berangkat ke Kantor KPU, Arinal-Chusnunia menggelar istighosah di Kantor DPW PKB Lampung. Selain pengurus Golkar dan PKB, pada istighosah tersebut hadir para kyai NU. Selesai istighosah, dilanjutkan dengan doa bersama di Kantor DPD I Partai Golkar Lampung di Bandarlampung.

Sekitar dua ribu pendukung Arinal Djunaidi-Chusnunia berkumpul dan meneriakkan yelyel tanpa henti, saat mengantarkan pasangan ini mendaftar di KPU Lampung, Jalan Gajah Mada, Tanjungkarang Timur. Pasangan ini didampingi Ketua Pemenangan Sumbagsel DPP Partai Golkar Aziz Syamsudin, Sekretaris Supriadi Hamzah, Bapilu Tony Eka Chandra, Ririn Kuswantari, I Made Bagiase dan Yuhadi. Hadir juga Ketua DPW PAN Lampung Zainudin Hasan, Sekretaris Ahmad Iswan Handi Cahya, BPOK Agus Bakhti Nugroho, dan MPP Irfan Nuranda Djafar. Kemudian Sekretaris DPW PKB Lampung Okta Rijaya.

Turut juga Wali Kota Metro Pairin dan Wakil Bupati Pesisir Barat Erlina. KPU Lampung menyatakan berkas dokumen pendaftaran Arinal Djunaidi-Chusnunia utuk Pilgub Lampung 2018 telah lengkap. Hal itu dinyatakan setelah tim verifikasiKPU disaksikan perwakilan partai koalisi mengecek dokumen terkait hingga tuntas. "Persyaratannya sah dan lengkap (pasangan calon) dan kami terima," kata Ketua KPU Lampung, Nanang Trenggono.

Kemudian KPU Lampung mengundang keduanya untuk menghadiri persiapan pemeriksaan kesehatan yang akan dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek Bandar Lampung. "Kepada pasangan calon hari Jumat (12/1) supaya dapat mengikuti tes kesehatan. Sebelum tes, hari Kamis harus puasa dulu," ujar Nanang. Kemudian, lanjutnya, pada Sabtu (13/1) pasangan calon diharapkan datang mengikuti tes kejiwaan. "Untuk tes kejiwaan dilaksanakan hari Sabtu dan tes psikologi di hari Minggu (14/1) diikuti semua paslon," katanya. sur/AR-3

Baca Juga: