MIAMI - Lautaro Martinez mencetak gol kemenangan di injury time saat Argentina mengalahkan Kolombia 1-0 untuk memenangkan gelar Copa America ke-16 di Stadion Hard Rock, California, Senin (15/7).
Pertandingan final itu dinodai oleh masalah keamanan dan kerumunan, memaksa penundaan selama 82 menit. Kemenangan Argentina diputuskan oleh penyelesaian berkualitas dari Martinez yang menjadi gol kelimanya di turnamen ini.
Argentina seperti akan lemah tanpa Messi yang harus keluar karena fisik sudah tak prima setelah kena tekel dan jatuh kesandung kaki sendiri. Perpanjangan waktu memperlihatkan ketangguhan dua tim. Namun Argentina memang bermental juara sejati. Di saat-saat akhir, Martinez menjebol gawang Kolombia.
Kemenangan tersebut merupakan gelar turnamen besar ketiga berturut-turut bagi Argentina setelah kemenangan Copa 2021 dan juara Piala Dunia 2022 di Qatar. Ada air mata sebelum perayaan dengan kapten Argentina Lionel Messi harus keluar karena cedera di menit ke-66 dan menyaksikan sisa pertandingan dengan sedih di bangku cadangan.
Adajuga perpisahan emosional untuk Angel Di Maria dalam pertandingan terakhirnya untuk tim nasional Argentina.
Bagi Kolombia, yang satu-satunya gelar diraih di Copa America 2001, ini hasil yang mengecewakan. Ada kekacauan di sekitar pintu masuk stadion. Penyelenggara menyalahkan pendukung yang mencoba masuk tanpa tiket. Sementara itu, penggemar menyalahkan kurangnya pintu masuk yang efisien ke tempat tersebut.
Adegan itu mengkhawatirkan dengan beberapa penggemar membutuhkan perawatan medis karena kelelahan. Tapi setelah keputusan untuk tiba-tiba membuka gerbang, tanpa pemeriksaan kepadamereka yang masuk, situasi sebagian besar terselesaikan dan pertandingan akhirnya berlangsung.
Leandro Paredes merebut bola di lini tengah untuk Argentina. Diamenemukan Giovani Lo Celso yang umpan pertamanya sempurna untuk Martinez yang sedang berlari. Dia dengan percaya diri menembakkan gol kemenangan. ben/G-1
