NEW YORK - Kejatuhan perusahaan investasi Amerika Serikat (AS), Archegos Capital dikhawatirkan dapat berdampak meluas. Kolapsnya Archegos diperkirakan dapat memicu kerugian bagi perbankan global sebesar lebih dari 6 miliar dollar AS.

Nomura Jepang dan Credit Suisse Swiss memperingatkan kerugian besar dari pinjaman kepada Archegos untuk perdagangan derivatif ekuitas. Hal itu memicu aksi jual saham perbankan di seluruh dunia. Saham Morgan Stanley turun 2,6 persen dan Goldman Sachs Group turun 1,7 persen.

Saham Nomura ditutup terjun 16,3 persen, rekor penurunan satu hari, sementara saham Credit Suisse anjlok 14 persen, penurunan terbesar mereka dalam setahun. Deutsche Bank turun 5,0 persen dan UBS turun 3,8 persen.

Kerugian di Archegos Capital Management memicu aksi penjualan sahamsaham termasuk ViacomCBS dan Discovery pada Jumat (26/3/2021). Selama ini, Archegos Capital Management dijalankan oleh mantan manajer Tiger Asia Bill Hwang.

"Ini adalah waktu yang menantang bagi kantor keluarga Archegos Capital Management, mitra dan karyawan kami," kata juru bicara perusahaan Karen Kessler dalam sebuah pernyataan, awal pekan ini. "Semua rencana sedang dibahas saat Tuan Hwang dan tim menentukan jalan terbaik ke depan."

Archegos tidak dapat memenuhi permintaan bank untuk lebih banyak agunan guna mengamankan perdagangan swap ekuitas yang telah mereka danai sebagian. Setelah posisi-posisi tersebut turun tajam nilainya, pemberi pinjaman menjual sekuritas dalam jumlah besar untuk mendapatkan kembali utang mereka, kata sumber tersebut.

Kegagalan Signifikan

Nomura, bank investasi terbesar Jepang, kemungkinan menelan kerugian 2 miliar dollar AS, sementara Credit Suisse mengatakan kegagalan pada margin-call oleh dana yang berbasis di AS bisa menjadi "sangat signifikan dan material" untuk hasil pada triwulan pertama tahun ini.

Dua sumber mengatakan kerugian Credit Suisse kemungkinan besar setidaknya satu miliar dollar AS. Salah satunya mengatakan kerugian bisa mencapai 4 miliar dollar AS, angka yang juga dilaporkan oleh Financial Times. Credit Suisse menolak berkomentar.

Tetapi, beberapa bank lain tampaknya relatif tidak terluka. Dampak finansial pada Goldman Sachs tidak material, kata sumber terpisah. Demikian juga, Morgan Stanley, yang menjual 4 miliar dollar AS saham terkait Archegos pada Jumat (26/3/2021), tidak mengalami kerugian besar, CNBC melaporkan. Dampak pasar yang lebih luas diredam dengan indeks acuan S&P 500 AS ditutup sedikit lebih rendah, sementara sektor keuangan berakhir turun lebih dari 2,0 persen.

"Anda terus melihat kekuatan di pasar secara keseluruhan. Tidak ada rasa takut untuk menjual saham secara bersamaan, yang ada hanyalah ketakutan di kantong-kantong pasar," kata Dennis Dick, kepala struktur pasar di Bright Trading LLC di Las Vegas.

Baca Juga: