TOKYO - Apple, Google, dan Microsoft berencana bersama-sama mengembangkan sebuah sistem login ke akun bagi platform seluler, desktop, dan peramban, yang tidak memerlukan kata sandi.
Ketiga raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) tersebut menyampaikan hal itu pada Kamis (5/5).
"Langkah ini diperkirakan dapat mengurangi risiko bocornya data serta melindungi informasi pribadi pengguna dengan lebih baik," lapor NHK News, Sabtu (7/5).
Ketiga perusahaan itu mengatakan orang-orang akan dapat memilih ponsel mereka sebagai alat autentikasi utama. Membukanya dengan menggunakan tindakan yang telah ditentukan sebelumnya, seperti memasukkan nomor PIN atau menggunakan sidik jari, akan mengizinkan mereka masuk ke akun aplikasi, situs web, layanan, dan perangkat lainnya.
Ketiga perusahaan tersebut berencana untuk meluncurkan sistem ini pada 2023.
Kata sandi konvensional mungkin tidak aman karena banyak orang menggunakan kata sandi yang sama untuk situs dan aplikasi berbeda. NHK/I-1
