JAKARTA - PT Angkasa Pura (AP) I meraih penghargaan "Perusahaan BUMN Kategori Program Pengembangan UMKM" dalam ajang Anugerah BUMN 2023 Tahun ke-12 yang diselenggarakan oleh Majalah BUMN Track. Dalam penyelenggaraannya yang ke-12 tersebut, Anugerah BUMN mengambil tema "Akselerasi Transformasi Digital, Inovasi, dan Recovery Bisnis BUMN".

Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan penghargaan yang diterima ini merupakan wujud apresiasi atas komitmen perusahaan dalam mewujudkan program pengembangan UMKM di bandara-bandara yang dikelolanya.

Tidak hanya pengembangan UMKM melalui penyaluran pendanaan program TJSL, pihaknya juga mengajak para pelaku usaha UMKM untuk tumbuh dan berkembang melalui penyediaan space komersial di bandara yang dikelola.

"Pemberdayaan UMKM di area bandara dapat secara langsung meningkatkan ketertarikan para pengguna jasa dan para wisatawan untuk berbelanja di bandara, serta secara langsung berkontribusi positif terhadap peningkatan dan pemerataan kesejahteraan ekonomi masyarakat yang menjadi pelaku usaha UMKM," kata Faik dalam keterangan tertulisnya, Kamis (16/3).

Dia menambahkan salah satu program unggulan pemberdayaan UMKM di bandara AP I adalah di Bandara Internasional Yogyakarta. Bandara tersebut merupakan pintu gerbang udara utama menuju Daerah Istimewa Yogyakarta dan juga kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur.

Angkasa Pura I menyediakan area UMKM dalam bandara terbesar di Indonesia dengan total luas 2.294 meter persegi. Area UMKM tersebut terbagi menjadi dua area, yakni Kawasan Tugu Malioboro dan Galeri Pasar Kotagede.

Kawasan Tugu Malioboro yang memiliki luas area sebesar 1.395 meter persegi merupakan area UMKM yang didesain menyerupai area Tugu Malioboro, lengkap dengan miniatur Tugu Yogyakarta yang menjadi salah satu ikon pariwisata Yogyakarta.

Kawasan Tugu Malioboro dapat memfasilitasi sebanyak 375 UMKM dengan sektor usaha produk kerajinan tangan (craft) dan produk dekorasi rumah, pakaian, kuliner, serta suvenir.

Sedangkan Galeri Pasar Kotagede merupakan miniatur dari Pasar Kotagede, pasar tradisional legendaris yang berdiri sejak abad ke-16.

Memiliki luas 899 meter persegi serta dapat menampung hingga 128 UMKM, Galeri Pasar Kotagede memiliki filosofi sebagai _melting pot_ dari berbagai macam produk kerajinan tangan, pakaian, asesoris, serta kuliner.

Anugerah BUMN pada 2023 ini merupakan penghargaan kepada BUMN dan anak usahanya yang dinilai mampu dalam membangun tata kelola perusahaan untuk meraih keseimbangan bisnis, dengan tetap mengedepankan tanggung jawab sosial perusahaan.

Pada pelaksanaannya yang ke-12, Anugerah BUMN Tahun 2023 diikuti oleh sebanyak 104 perusahaan BUMN dan anak usaha. Jumlah ini mengerucut menjadi 73 perusahaan yang lolos seleksi tahap kedua.

Baca Juga: