Street Race diharapkan menjadi wadah untuk adu kecepatan yang aman dan terkendali serta mampu mengikis maraknya balap liar di wilayah Jabodetabek. Saat ini, para pebalap tak perlu lagi kucing-kucingan dengan aparat.
Balap jalanan (street race) yang baru saja digelar di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, mendapatkan sambutan luar biasa dari pelaku balapan. Kegiatan balap motor yang digagas oleh Kepolisian Republik Indonesia ini dimaksudnya untuk mengakomodasi para pembalap liar yang sering terjadi di Ibu Kota.
Selain sebagai wadah penyalur hobi, ajang street race ini diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran berlalu lintas.
Salah satu warga Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Kaum, Jeffri, mengatakan pihaknya sangat senang diselenggarakannya kegiatan ajang street race karena dia dan teman-teman sebayanya dapat menyalurkan hobi balap.
"Senang sih digelarnya street race, karena saya dapat menyalurkan hobi balap saya," kata Jeffri ditemui di Rusun Jatinegara Kaum, Jakarta, Jumat (21/1) kemarin.
Jeffri mengaku selama ini ia bersama dengan teman-teman di bengkel sering melakukan balap liar di kawasan Cakung dengan risiko yang dihadapinya yakni kecelakaan. "Saya selama ini sering melakukan pada malam Minggu atau malam Senin di daerah Cakung," ujar Jeffri.
Menurut Jeffri, dia bersama teman-temannya sering kucing-kucingan dengan pihak kepolisian untuk menggelar balap liar. Dengan digelarnya street race, ia berencana mengikuti ajang balap tersebut.
"Kalau dulu kami sering kucing-kucingan Mas, tapi dengan adanya street race, kami berencana mengikuti ajang itu," jelasnya.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, mengatakan street race ini untuk mengakomodasi balap liar yang sering terjadi di Jabodetabek. Balapan pertama telah berhasil digelar pada Minggu (16/1) lalu di Ancol.
"Mudah-mudahan niat baik kita ini menyelamatkan anak-anak kita. Kemudian, bagi mereka yang memiliki potensi untuk menjadi pembalap kalo bisa tiap hari bermain, dengan adanya sirkuit road race dan drag race di Ancol ini," kata Fadil.
Fadil berharap ekosistem yang dibangun ini akan terus berkembang dan berlanjut. "Mudah-mudahan Taman Impian Jaya Ancol akan membangun segera lokasi ini karena kan Formula E juga ada di sana. "Jadi ini akan bisa berlanjut, kalau sudah ada lokasi khusus otomotif secara ekonomi juga akan bisa berkembang," jelas Fadil.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan antusiasme dari para peserta sangat tinggi, namun pihaknya masih membatasi gelaran balap motor jalanan perdana tersebut.
"Animo masyarakat cukup tinggi, 350 pembalap sudah hadir bahkan tadi pagi masih banyak yang daftar langsung go show. Tapi slotnya masih kita batasi di 350," kata Sambodo.
Sambodo mengatakan tidak menutup kemungkinan kuota jumlah peserta akan ditambah pada gelaran balap selanjutnya yang direncanakan pada Februari nanti.
Sambodo menyebutkan kegiatan balap jalanan (street race) yang digelar di Ancol tersebut mampu mengurangi balap liar di wilayah Jakarta dan sekitarnya. "Setidaknya mulai Desember 2021 sampai 15 Januari 2022, belum ada laporan lagi balapan liar di jalanan di lokasi yang selama ini kami tengarai ada balapan liar, sepertinya sudah agak jauh menurun," katanya.
Sebagai tindak lanjut, Direktorat Lalu Lintas(Ditlantas) Polda Metro Jaya rencananya menggelar kegiatan serupa pada Februari. Polda Metro Jaya bersama pihak terkait sedang mengkaji beberapa lokasi di Depok, Bekasi, dan Tangerang.
Sambodo juga berharap kegiatan ini bisa terus berjalan sehingga para pegiat balapan bisa mempunyai wadah untuk adu kecepatan yang aman dan terkendali. "Kalau ini jalan terus insya Allah balap liar bisa kita hilangkan," ujarnya.
Terkait Pembinaan
Ketua Umum IMI Pusat, Bambang Soesatyo, mengatakan pihaknya memberikan apresiasi beberapa waktu lalu Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyampaikan sesuatu terkait pembinaan pembalap-pembalap yang selama ini dikatakan mengganggu ketertiban masyarakat dan berpotensi atas keselamatan dirinya serta keselamatan orang lain.
"Jadi, hari ini kami dari Ikatan Motor Indonesia sengaja hadir dan bersilaturahmi dengan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, memberikan apresiasi beberapa waktu lalu. Tugas dari IMI sendiri adalah menjaga jangan sampai lebih banyak lagi korban korban yang jatuh terhadap hobi yang tidak di salurkan," ujar Bamsoet.
Bamsoet menambahkan, IMI berkolaborasi dengan Polda Metro Jaya dan kami sepakat bersama Direktur Utama Ancol, Pak Sahrill, untuk sama-sama bagaimana tempat menampung kegiatan yang menjadi perhatian daripada Kapolda.
"Kami sepakat bahwa Ancol yang menjadi pilihan menyalurkan hobinya dan akan dimulai per 15 Januari 2022 Untuk kegiatan pertama road race maupun drag race bagi anak- anak kita," jelas Bamsoet.
Ketua MPR ini berharap dengan street race tingkat balapan yang mengganggu masyarakat (balapan liar) dan orang lain bisa dikurangi. "Saya memberikan apresiasi kepada Kapolda Metro Jaya mudah-mudahan ini menjadi percontohan bagi polda-polda lain," tutur Bamsoet.
Direktur Utama Taman Impian Jaya Ancol, Tengku Sahril Sahali, menjelaskan pihaknya sangat mendukung dalam kegiatan otomotif yang diinisiasi oleh Kapolda Metro Jaya. "Tentunya akan kami support acara tersebut sekuat tenaga kita untuk menyukseskan kegiatan tersebut," tandasnya.