WASHINGTON DC - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) ingin mengembangkan armada masa depannya dengan menambah alutsista yang terdiri dari lebih dari 350 kapal berawak dan sekitar 150 kapal tak berawak.
"Dengan pengembangan teknologi ini, Angkatan Laut AS berharap bisa menekan biaya operasi ketika melawan armada Tiongkok yang semakin berkembang," demikian laporan Angkatan Laut AS yang dirilis pada Selasa (26/7).
Dalam laporan itu disebutkan bahwa rencana untuk pengembangan armada kapal berawak dan tak berawak ini diharapkan bisa terlaksana pada sekitar dua dekade mendatang agar Angkatan Laut AS sanggup mengatasi persaingan jangka panjang dengan Tiongkok dan mempertahankan keunggulan militer melawan Russia.
Perusahaan-perusahaan militer AS seperti Huntington Ingalls Industries Inc, General Dynamics Corp dan pembuat senjata lain seperti Boeing Co kabarnya saat ini sedang mengerjakan program kapal tak berawak untuk kebutuhan armada Angkatan Laut AS di masa depan.
Saat ini, Angkatan Laut AS memiliki 298 kapal dalam siaga tempur, belum termasuk sejumlah kapal pasokan dan logistik militer. SB/ST/I-1
