PARIS - Petenis nomor satu dunia, Carlos Alcaraz, mengaku beruntung memiliki Novak Djokovic sebagai saingan di Tur ATP. Persaingan itu memberinya kesempatan untuk menguji dirinya sendiri melawan salah satu petenis terhebat.

Djokovic dideportasi dari Australia menjelang Grand Slam awal tahun itu Januari lalu karena tidak divaksin Covid-19. Dia kemudian melewatkan beberapa turnamen termasuk AS Open saat Alcaraz merebut gelar Grand Slam perdananya.

Dengan diberikannya visa kepada Djokovic untuk melakukan perjalanan ke Down Under (tempat berlangsungnya Australia Open) tahun depan, saat dia menargetkan gelar AustraliaOpen ke-10, Alcaraz mengatakan dia menantikan pertemuan potensial dengan juara Grand Slam 21 kali tersebut.

"Turnamen tenis terasa lebih baik dengan memiliki pemain terbaik di dunia, dan bagi para penggemar juga senang melihat turnamen dengan pemain terbaik," ujar Alcaraz awal pekan ini.

"Saya ingin melihat Novak bermain di setiap turnamen. Saya selalu mengatakan jika Anda ingin menjadi yang terbaik, Anda harus mengalahkan pemain terbaik di dunia. Saya orang yang beruntung memilikinya dalam turnamen," sambungnya.

Alcaraz menikmati tahun 2022 yang luar biasa yang dia selesaikan sebagai petenis nomor satu dunia. Dia mendekati kebugaran penuh menjelang musim baru, setelah absen di Final ATP dan Piala Davis karena cedera perut yang dideritanya di Paris Masters.

"Akhirnya saya merasa baik. Saya punya waktu sebulan untuk pulih dan saat ini saya merasa hampir 100 persen," ujarAlcaraz. ben/AFP/S-2

Baca Juga: