MIAMI - Carlos Alcaraz meyakini dengan menonton petenis idolanya, Rafael Nadal, telah membantunya menjadi juara Miami Open termuda. Alcaraz, yang akan berusia 19 tahun bulan depan, menunjukkan mengapa banyak orang percaya bahwa dia saat ini adalah pemain dengan prospek bagus di masa depan. Dia membuktikan itu lewat kemenangan 7-5, 6-4 atas petenis Norwegia peringkat delapan dunia Casper Ruud untuk merengkuh mahkota ATP Masters pertama, Senin (4/4) dini hari WIB.

Hanya dua petenis pria yang memenangkan gelar pada level ini di usia yang lebih muda - Michael Chang, yang berusia 18 tahun lima bulan ketika menang di Toronto pada 1990, dan Rafael Nadal, 18 tahun 10 bulan ketika menang di Monte Carlo pada 2005.

Alcaraz hanya kehilangan satu set dalam perjalanannya menuju kemenangannya di Miami. Dia kini akan bertanding di lapangan tanah liat yang disukainya usai meraih kemenangan terbesar dalam kariernya.

Jalannya masih panjang sebelum hampir meniru karier petenis legendaris dan rekan senegaranya yang memenangkan 21 Grand Slam, Nadal. Namun, Alcaraz mengatakan dia berencana untuk mencobanya.

"Saya selalu mengagumi Rafa, saya selalu menyaksikan momen dan pertandingan besarnya, dan belajar banyak dari itu," ujarAlcaraz yang menerima telepon ucapan selamat dari Raja Spanyol Felipe VI.

Nadal termasuk orang pertama yang memberi selamat kepada Alcaraz atas kemenangannya dan memuji kemenangan itu dengan menyebutnya "bersejarah". "Yang pertama dari banyak yang akan datang, saya yakin," tulis Nadal di Twitter.

Alacaraz menegaskan bahwa targetnya sekarang adalah memenangkan Grand Slam. ben/AFP/S-2

Baca Juga: