Jayapura - Satgas Binmas Noken memberikan trauma healing kepada karyawan PT Indo Mulia Baru yang dievakuasi setelah rekannya dibunuh dan dibakar kelompok kriminal bersenjata (KKB) di pinggir kali Braza, Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal, Rabu, mengaakan trauma healing yang diberikan kepada karyawan tersebut, dipimpin Iptu Joni Linggi.
Ada 11 karyawan yang mengikuti trauma healing yang diberikan Tim Satgas Binmas Noken Polres Yahukimo.
Pemberiantrauma healing itu dilakukan agar mereka bisa menghilangkan trauma karena kasus pembunuhan yang dialami rekannya, kata Kombes Kamal.
Sementara itu, Direskrimum Polda Papua Kombes Faisal Rahmadani secara terpisah mengaku pelaku pembunuhan terhadap kedua pekerja bangunan diduga kelompok KKB pimpinan Tanius Gwijangge.
Kelompok itu memiliki enam pucuk senjata api, termasuk dua jenis SS2 V1 kaliber 5,56 milik Yonif Linud 432 Kostrad yang dirampas di Dekai, sedangkan empat pucuk senjata lainnya belum diketahui jenisnya.
"Senjata tersebut memiliki trijicon, sehingga tembakan mereka terbidik semua, " kata Kombes Faisal.
Dua karyawan yang dibunuh dan jasadnya dibakar tersebut, yaitu Rionaldo Raturoma dan Dedi Imam Pamuji (Didik), dan Senin (23/8) dievakuasi ke Timika dan Surabaya untuk dimakamkan.