JAKARTA - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, MH Said Abdullah meminta semua pihak untuk mengakhiri polemik soal obat dan vaksin Covid-19 yang saat ini terus dilakukan upaya penemuan oleh pemerintah.

"Kita seharusnya mendukung upaya pemerintah melalui kerja sama TNI AD, Badan Intelijen Negara (BIN), Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, dan Kimia Farma untuk menemukan obat Covid-19," kata Said Abdullah dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Sabtu (22/8).

Said seperti dikutip dari Antara menyampaikan apresiasi keinginan berbagai pihak untuk menemukan obat dan vaksin di dalam negeri.

"Ini wujud ikhtiar nyata yang seharusnya patut kita banggakan bersama," ujar Said.

Hal itu karena bila wabah ini berlarut-larut maka dunia akan menghadapi ancaman kehancuran ekonomi yang jauh lebih serius, termasuk juga angka kematian di berbagai negara yang kemungkinan akan terus meningkat.

"Begitu beratnya beban kesehatan, sosial dan ekonomi oleh warga dunia, berbagai negara berpacu dengan waktu menemukan obat dan vaksin untuk mengatasi Covid-19," tegasnya.

Said seperti dikutip dari Antara mengaku, terdapat pro dan kontra beberapa soal obat dan vaksin Covid-19 ini.

Namun alangkah bijaknya jika perbedaan ini diselesaikan melalui mimbar akademik-klinis.

Justru terjadinya sengketa opini para ahli di media massa justru akan menimbulkan ketidakpercayaan publik atas pihak-pihak yang sedang berupaya menemukan obat dan vaksin. Tentunya hal itu sangat kontraproduktif, jelas Said.

"Jadi, jika para ahli menemukan beberapa kelemahan proses dan prosedur akademik-klinis maka alangkah baiknya dibicarakan dan diselesaikan melalui mimbar atau forum yang pas," tegasnya. mar/N-3

Baca Juga: