JAKARTA - Sebuah pengalaman luar biasa bagi anggota TNI AD yang pada Rabu (4/8) berangkat dari Guam, sebuah pulau di bagian barat Samudera Pasifik, selama 10 jam menggunakan pesawat C-17 Globemaster milik United States Army, menuju Fort Bragg, Nort Carolina, Amerika Serikat. Seluruh prajurit TNI AD tersebut sudah berada di Guam sejak 16 Juli lalu.

"100 Personel TNI AD yang terlibat terdiri dari 89 orang baik perwira, bintara dan tamtama dari satuan Kostrad, kemudian 11 orang dari perwakilan setiap Kodam," jelas Wadan Yonif Para Raider 305/Tengkorak, Mayor Inf, Eko Damuna Prasetyo, dikutip dari rilis video TNI AD, Selasa (4/8).

Sebelumnya, pada 16 Juli, saat melepas kepergiaan 100 prajurit TNI AD tersebut, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa melepas dengan didampingi jajaran pimpinan TNI AD, Atase Pertahanan Amerika Serikat untuk Indonesia Colonel Theodore Leo Liebreich beserta jajaran.   

Latihan bersama terjun payung Garuda Airborne di Fort Bragg melibatkan Divisi 82 Airborne United States Army, dan dilakukan selama kurang lebih 18 hari di Amerika yang kemudian kembali terbang ke tanah air dan melakukan penerjunan bersama di Baturaja, Sumatera Selatan.   

"Ini merupakan kebanggaan bagi kami, rekan-rekan semua beruntung bisa berlatih di Fort Bragg, North California yang merupakan tempat Komando Spesial Operasi di mana pusat keberadaannya pasukan elit Angkatan Darat Amerika Serikat," tegas KSAD.   

Jenderal TNI Andika Perkasa menekankan kepada setiap personel yang terlibat dalam latihan bersama Garuda Airborne bahwa misinya adalah menjalin networking antar personel, karena hubungan pertemanan pasti bermanfaat dan membantu disaat kita menghadapi suatu masalah.

"Jadi, rekan-rekan ingat misi kalian adalah Networking, Saya ingin nanti semuanya berbicara tidak hanya penerjemah saja," ujar Jenderal TNI Andika Perkasa.   

Di bawah kepemimpinan Jenderal TNI Andika Perkasa, TNI AD kerap melaksanakan latihan militer bersama antar negara guna membangun hubungan militer, seperti dengan Angkatan Darat Amerika Serikat bahwa kegiatan ini bukan kali pertama bagi mereka sehingga terlihat sekali hubungan TNI AD dan US Army sangat dekat.   

"Terima kasih atas kesempatan yang diberikan US Army untuk pelaksanaan latihan bersama Garuda Airborne kali ini, kegiatan ini merupakan hal yang penting bagi kami dan saya harap kita akan mendapatkan pengalaman baru antara satu sama lain," ungkap KSAD.

Baca Juga: