JAKARTA - Sektor pariwisata di Bali terdampak perkembangan kondisi Gunung Agung. Akibat kekhawatiran wisatawan yang ingin menghabiskan liburan di Pulau Dewata, sebanyak 60 ribu kamar batal dipesan hingga akhir tahun.
"Data yang kami miliki menyebutkan diperkirakan hingga akhir tahun ada 60 ribu kamar hotel di Bali dibatalkan terkait dengan isu erupsi Gunung Agung," kata Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana di Jakarta, kemarin.
Meski demikian, ditambahkannya, sampai saat ini Bali aman. Pihaknya juga sudah berkali-kali rapat dengan Badan Pusat Vulkanologi. Tetapi, mereka masih belum tahu kapan Gunung Agung akan meletus.
Pitana juga mengatakan adapun daerah yang berdampak langsung akan letusan ini mulai dari jarak sembilan kilometer hingga 12 kilometer. Menurutnya, Bandara Ngurah Rai letaknya hanya 85 kilometer dan artinya itu jauh dari letusan dari Gunung Agung.mza/E-10
