YOGYAKARTA - Pada akhir pekan ini, Gubernur DIY Sri Sultan HB X bersama dengan Menkes, Gunadi Budi Sadikin dan Panglima TNI Hadi Tjahjono, secara khusus membahas virus korona varian Delta yang ternyata telah menyerang Yogya sejak Juni lalu.
Seusai pertemuan yang dilangsungkan di Kepatihan, Yogyakarta tersebut, Sri Sultan mengatakan bahwa Pemerintah Daerah DIY bersama pemerintah kabupaten/kota dan stakeholder terkait telah melaksanakan dan mempersiapkan beberapa strategi untuk mencegah dan mengatasi meluasnya wabah virus korona Delta.
Pertama, meningkatkan kapasitas layanan rumah sakit, logistik, dan sumber daya manusia untuk penanganan Covid-19. Di poin kedua, Sultan telah memastikan ketersediaan oksigen dengan melakukan komunikasi secara intens dengan pemerintah pusat, koordinasi berkelanjutan dengan seluruh rumah sakit, serta melakukan komunikasi dengan perusahaan dan distributor oksigen.
"Kita juga mulai distribusi obat gratis bagi pasien isoma dan menaikkan kapasitas tracing merujuk pada angka positif di DIY dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia laboratorium untuk meningkatkan kecepatan analisis specimen," kata Sultan menjelaskan poin ketiga dan keempat.
Poin kelima adalah melaksanakan vaksinasi berbasis kemitraan secara lebih massif dan meningkatkan kapasitas vaksinasi di fasilitas kesehatan.
Dan terakhir, Pemda DIY akan mempercepat vaksinasi tahap keempat bagi masyarakat pada bulan Juli, yang sedianya akan dilaksanakan pada bulan agustus tahun 2021.
