ULAN BATOR - Korban jiwa akibat ledakan gas yang terjadi akibat tabrakan truk pengangkut gas dengan sebuah mobil di Mongolia pekan lalu bertambah menjadi lima orang.
Dua orang lagi meninggal karena luka-luka yang dialami setelah ledakan gas di Mongolia pekan lalu, kata Pusat Penelitian Trauma dan Ortopedi Nasional negara itu pada Kamis (1/2).
Sebuah truk yang membawa 60 ton gas alam cair bertabrakan dengan sebuah mobil dan meledak pada Rabu dini hari.
Badan Manajemen Darurat Nasional negara itu awalnya mengatakan tiga petugas pemadam kebakaran tewas dalam kebakaran tersebut, serta tiga orang lainnya.
Belakangan dikatakan hanya tiga petugas pemadam kebakaran yang tewas.
Pusat trauma nasional mengatakan kepada AFP pada Kamis, dua orang lagi telah meninggal, sehingga jumlah korban jiwa menjadi lima.
