JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Provinsi) DKI Jakarta resmi meluncurkan bus listrik TransJakarta sebanyak 30 unit dan 100 unit bus selanjutnya akan menyusul beroperasi.

"Hari ini secara resmi 30 bis listrik digunakan untuk rute-rute bus Transjakarta dan akhir tahun ini insyallah 100 bis listrik yang akan beroperasi ini menjadi bagian dari fase piloting yang kita kerjakan," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Lapangan Monas, Jakarta, Selasa (8/3).

Anies mengatakan saat ini kendala yang dihadapi di Jakarta ada masalah urama yakni polusi udara dan masalah kemacetan. Hal ini disebabkan oleh kendaraan bermotor yang amat tinggi.

"Karena itu solusi yang ditawarkan kepada masyarakat adalah dengan memfasilitasi kendaraan umum, membangun sistem kendaraan umum yang luas dan kendaraan umumnya berbasis listrik," ujarnya.

Menurut Anies, kehadiran bus listrik dapat mengurangi persoalan pengurangan emisi karbon bisa diatasi dan pengurangan jumlah kendaraan pribadi bisa dikerjakan secara bersamaan. "Itu sebabnya kita mendorongnya pada kendaraan umum berbasis listrik," jelas Anies.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pelayanan 30 unit bus listrik TransJakarta akan dioperasikan pada 4 rute. "Rute bundaran Senayan-Senen, lalu rute kedua Tanah Abang-Senen, rute ketiga Blok M-Tanah Abang, dan rute keempat Ragunan-Blok M," kata Syafrin.

Baca Juga: