SEMARANG - Sebanyak 26 santri salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, terkonfimasi positif Covid-19.Jumlah itu menambah jumlah santri yang terinfeksi, yang totalnya mencapai 35 santri.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya segera mengambil tindakan yaitu mendampingi kasus santri di ponpes Pati yang kena Covid-19. Termasuk meminta korwilnya mendampinginya secara intens.
"Itu sudah kita coba dampingi, sudah kita cek. Maka tadi, ya Pati, ya Jepara atau ada yang masih kosong. Kosong itu dalam arti tesnya tidak optimal kayak Brebes, kita minta korwilnya mendampingi. Kita pantau terus dari kemarin," kata Ganjar usai rapat evaluasi penanganan Covid-19, di kantor Gubernur Jateng, Semarang, Senin (10/8).
Menurut Ganjar dalam siaran persnya, selain wilayah itu pihaknya juga memantau daerah lain seperti di Kota Tegal yang mana terjadi penambahan kasus yakni 26 tenaga kesehatan terkonfirmasi positif Covid-19.
Pihaknya meminta pemerintah kota setempat memperbaiki regulasi, menghindari kerumunan, izin keramaian dikurangi, dan sejenisnya.mar/N-3
