JAKARTA -Sebanyak 30 Perwira Tinggi (Pati)TNI menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula. Para Pati TNI yang resmi naik pangkat ini terdiri dari 17 Pati TNI AD, 4 Pati TNI AL, dan 9 Pati TNI AU.

Demikian keterangan tertulis dari Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto yang diterima Koran Jakarta, Jumat (25/6).

Menurut Kolonel Edys, kenaikan pangkat 30 Pati TNI ini berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/1397/VI/2021, tanggal 22 Juni 2021.

"Dan pada hari Rabu (23/6),Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto secara resmi telah menerima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 30 Pati TNI yang terdiri dari 17 Pati TNI AD, 4 Pati TNI AL, dan 9 Pati TNI AU bertempatdi Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur," kata Kolonel Edys dalam keterangannya.

Turut hadir dalam acara Laporan Korps Kenaikan Pangkat 30 Pati TNI, KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, Kasum TNI Letjen TNI Eko Margiyono, Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, Wakasad Letjen TNI Bakti Agus Fadjri, Wakasal Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono dan Aspers Panglima TNI Marsda TNI A. Gustaf Brugman.

Dari daftar 30 Pati TNI yang naik pangkat yang diterima Koran Jakarta, untuk kenaikan pangkat Pati TNI AU, ada dua Pati yang resmi menyandang pangkat bintang tiga atau jenderal bintang tiga Angkatan Udara.

Kedua Pati TNI AU yang resmi menyandang pangkat bintang tiga ini, pertama Marsdya TNI Diyah Yudanardi yang saat ini menjabat sebagai Dansesko TNI. Kedua, Marsdya TNI Andyawan Martono yang sekarang memegang jabatan Danjen Akademi TNI.

Sementara Pati TNI AU lainnya, ada naik pangkat ke bintang dua dan satu. Mereka adalah, Marsda TNI Elianto Susetio, Aspers KSAU, Marsda TNI Hesly Paat, Wairjen TNI, Marsma TNI I Putu Gede Suartika, Pati Sahli Kasau Bid. Kersalem dan Marsma TNI V. Andy P. Suartha, Pa Sahli Tk. II Intekmil Sahli Bid. Intekmil dan Siber Panglima TNI.

Berikutnya adalah Marsma TNI Julianto Sutrisnawan, Pati Sahli Kasau Bid. Sumdanas, Marsma TNI Kuat Sitanggang, Askomlek Kas Kogabwilhan III dan Marsma TNI dr. Budi S. Utomo, Dirkes Ditjen Kuathan Kemhan.

Baca Juga: