Capaian vaksinasi Indonesia tempati urutan keempat tertinggi di dunia, dan Bali menjadi provinsi terbaik di Tanah Air pencapaian vaksinasinya.

JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 melaporkan jumlah warga Indonesia yang menerima vaksin dosis kedua mencapai 154,2 juta jiwa hingga Minggu (20/3), pukul 12.00 WIB. Data Satgas Covid-19 yang diterima di Jakarta menunjukkan warga yang mendapat vaksinasi Covid-19 dosis kedua bertambah 617.951 menjadi 154.267.349 orang.

Pada hari ini, tidak ada orang yang disuntik vaksin dosis pertama atau nihil. Dengan demikian, jumlah penerima vaksinasi dosis pertama kini 194.559.612 jiwa. Total vaksinasi untuk dosis ketiga bertambah 182.186 jiwa menjadi 16.278.678 orang.

Pemerintah berencana memvaksinasi 208.265.720 juta orang. Dengan demikian, tercatat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 sudah diberikan pada 93,41 persen dari total 208.265.720 warga yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19. Warga yang menjalani vaksinasi dosis kedua meliputi 74,07 persen dari total sasaran.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kunta Wibawa Dasa Nugraha, meminta peran perawat di seluruh Indonesia untuk membantu pemerintah menyisir peserta vaksinasi Covid-19 yang tersisa dari kalangan masyarakat rentan di wilayah terpencil.

"Yang jadi fokus kami adalah lansia, masyarakat berkomorbid dan yang belum vaksin. Vaksinasi lansia butuh kerja bersama perawat, khususnya daerah terpencil melalui dukungan TNI dan Polri untuk menjangkau," katanya.

Kunta mengatakan capaian vaksinasi di Indonesia menempati urutan empat tertinggi negara-negara di dunia. Bali menjadi provinsi di Indonesia yang terbaik pencapaian vaksinasinya.

"Capaian vaksinasi Indonesia di awal biasa 100 ribu suntikan per hari, sekarang bisa sampai satu juta hingga 2,5 juta sehari. Indonesia terbaik keempat di dunia," katanya.

Penambahan Terbanyak

Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan DKI Jakarta mencatatkan penambahan kasus harian terkonfirmasi positif Covid-19 terbanyak mencapai 1.167 orang hingga Minggu, pukul 12.00 WIB.

Data Satgas Covid-19 yang diterima di Jakarta, Minggu, mencatat penambahan kasus Covid-19 itu diikuti Provinsi Jawa Barat 1.127 orang, Jawa Tengah 658 orang, DI Yogyakarta 513 orang, dan Jawa Timur 452 orang.

Kasus terkonfirmasi positif itu menambah jumlah kasus harian nasional Covid-19 mencapai 5.922 kasus, sehingga total kasus terkonfirmasi positif sejak Maret 2020 berjumlah 5.962.483 orang.

Sementara itu, tercatat pasien sembuh Covid-19 harian terbanyak dilaporkan di Provinsi Jawa Barat 3.470 orang, DKI Jakarta 2.251 orang, Jawa Tengah 1.480 orang, DI Yogyakarta 1.256 orang, dan Jawa Timur 903 orang.

Dengan demikian, secara nasional angka kesembuhan harian bertambah 15.821 orang, sehingga total mencapai 5.589.057 orang. Penambahan kasus meninggal tercatat 304 orang, terbanyak di Provinsi Jawa Tengah 45 orang, DKI Jakarta dan DI Yogyakarta masing-masing 14 orang, Jawa Timur 13 orang, dan Jawa Barat 10 orang.

Satgas Covid-19 juga mencatat jumlah kasus aktif yang mencakup penderita Covid-19 yang masih menjalani perawatan dan isolasi mandiri pada hari ini sebanyak 219.688 kasus aktif, turun 10.046 orang dibandingkan hari sebelumnya (20/3). Selain itu terdapat pula 5.678 orang yang masuk dalam kategori suspek.

Hasil tersebut didapat setelah dilakukan pengujian pada hari ini terhadap 122.064 spesimen dari 77.290 orang yang diperiksa di ratusan jaringan laboratorium di seluruh Indonesia. Tingkat positif atau positivity rate spesimen harian adalah 9,47 persen dan untuk tingkat positivity rate orang harian adalah 7,66 persen.

Baca Juga: