JAKARTA - Serangkaian aksi teror yang terjadi di wilayah Indonesia dalam sepekan terakhir, dilaporkan telah meningkatkan kekhawatiran sejumlah negara, terutama negara yang banyak warganya jadi wisatawan yang berkunjung ke Indonesia.
Hingga Rabu (16/5), sudah 14 negara yang mengeluarkan travel advice terhadap warga negaranya yang berkunjung ke Indonesia yaitu Amerika Serikat, Inggris, Australia, Hongkong, Selandia Baru, Singapura, Malaysia, Polandia, Irlandia, Kanada, Prancis, Filipina, Swiss, dan Brasil. "Kantor pemerintah, aparat hukum, dan tempat ibadah, adalah target-target para ekstremis. Lokasi berkaitan dengan negara Barat juga berisiko. Selalu waspada dan berhati-hati," demikian bunyi travel advice yang dikeluarkan Inggris.
Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya, terbitnya travel advice hanya sebatas pemberitahuan yang lumrah dilakukan sebuah negara dan merupakan bentuk proteksi negara kepada warganya, sehingga pemberitahuan belum menyurutkan minat wisatawan berkunjung ke Indonesia.
I-1
