JAKARTA - Sebanyak 138 seniman sketsa atau "sketcher" meramaikan Pameran Sketsa "[Re]Kreasi Garis" di Galeri Nasional Indonesia dari tanggal 4-16 September.

"Pameran ini bertujuan melakukan penjelajahan dan pemetaan seni rupa melalui karya-karya sketsa di Indonesia sebagai fungsi sketsa yang sangat kompleks, bukan hanya sebagai perekam kejadian tetapi juga sebagai ungkapan visual yang artistik," ujar Kepala Galeri Nasional Indonesia Pustanto, di Jakarta, Jumat (7/9).

Pustanto melanjutkan pameran sketsa merupakan wujud tekad pemerintah dalam menghargai sekaligus mengukuhkan penghargaan atas eksistensi karya sketsa beserta dedikasi para seniman sketsa Indonesia dalam dunia seni rupa.

Salah seorang peserta beraliran sketsa urban (urban sketch) Mutia Kharunnisa mengatakan dirinya bangga dapat mengikutsertakan karyanya dalam pameran.

Mutia mengaku proses seleksi cukup sulit dan memakan waktu tiga-empat hari karena diikuti oleh semua "sketcher" se-Indonesia. "Saya harap tahun depan bisa ikut pameran lagi, kurator Beng Rahadian mengatakan tahun depan pamerannya lebih besar dan bisa menambah kenala teman "sketcher" juga," ujarnya.

Selain Mutia, peserta sekaligus penjaga pameran, Adji mengaku senang karena karyanya dengan media kertas A3 dan tinta India dapat diikutsertakan dalam pameran. "Ya, banyak "urban sketcher" yang ikut. Pengunjung pameran cukup ramai, sekitar 200-300 orang per hari," katanya.

Ant/P-5

Baca Juga: