Menkes Arab Saudi menyatakan bahwa 1.301 jamaah haji meninggal akibat panas ekstrem
DOHA - Menteri Kesehatan Arab Saudi, Fahad Al-Jalajel, mengatakan lebih dari 1.300 orang meninggal akibat panas ekstrem saat melaksanakan ibadah haji tahun ini.
"1.301 jamaah meninggal akibat sengatan panas dan penyebab lainnya," ucap Fahad Al-Jalajel dalam sesi wawancara via telepon dengan televisi setempat pada Minggu (23/6).
Menkes Arab Saudi itu menambahkan bahwa lebih dari 80 persen korban yang meninggal tersebut tidak menggunakan visa yang diperlukan untuk menunaikan ibadah haji.
Tiap tahun, umat Islam dari seluruh dunia menjalankan ibadah haji selama beberapa hari di Mekkah dan sekitarnya. Sekitar 1,8 juta jamaah mengikuti ibadah haji tahun ini yang diselenggarakan mulai 14 hingga 19 Juni di tengah lonjakan suhu yang mencapai lebih dari 50 derajat Celsius.SB/NHK/I-1
